Jumat, 07 Maret 2014

Budaya Pakpak Bisa Berkembang Termasuk Tanggungjawab LKP


Sidikalang – SIRA Online.

Peran aktif,kerja keras,ulet dan mampu mengembangkan kreafitasnya  adalah merupakan suatu keberhasilan seseorang pemimpin disebuah satu lembaga,untuk mengemban misi,apalagi dalam bidang budaya,tanpa memperkokoh budaya,hidup kita akan sirna.
Bila ada mengatakan bahwa budaya itu tidak perlu, hal sedemikian tidak mungkinsebab dalam kehidupan kita sehari-hari dihiasi dengan etika dan berbudaya,maka budaya itu sangat perlu dalam hidup kita.

Apalagi kebudayaan di Kabupaten Dairi ini selalu ditonjolkan atau ditampilkan adalah Kebudayaan Pakpak selaku sukut nitalun di daerah ini. Kita tidak bisa bantah dan pungkiri “ Budaya Pakpak bisa berkembang termasuk tanggungjawab Lembaga Kebudayaan Pakpak(LKP) apalagi secara khusus untuk Kabupaten Dairi ini ,dan secara umum di Repubelik Indonesia kita ini,bahkan dunia. Sebab yang lebih berkompeten untuk mengurusi dan mengembangkan penampilan budaya Pakpak itu adalah LKP.

Artinya bukan organisasi kepemudaan Pakpak tidak bisa mengembangkan budaya Pakpak itu sendiri,siapa saja boleh mengembangkannya,tetapi yang lebih dominan untuk mengurusi Kebudayaan Pakpak adalah LKP.

Dengan kata lain yang paling bertanggungjawab terhadap dalam pengembangan budaya Pakpak adalah LKP, karena lembaga itu sudah ada. Demikian disampaikan Kadis Kebudayaan,Pariwisata ,Pemuda dan Olahraga Drs.Bonar Butar-butar ketika memimpin rapat di Aula Kantor Dinas kebudayaan,Pariwisata,Pemuda dan Olah Raga jalan Ahmad Yani,Batang Beruh Sidikalang,baru-baru ini.

Ditambahkan ,bukan organisasi Pakpak lainnya tidak bisa mengurusi dan menampilkan budaya Pakpak,dan jangan salah presepsi dan menafsirkan apa yang saya katakana ini,tetapi dominan mengurusi Kebudayan pasti lembaga itu sendirilah yang sangat berkompeten atas kemajuan budaya itu.

Marilah kita dukung dan kembangkan kebudayaan Pakpak,kalau kita tidak menghargai budaya kita,siapa lagi sebut Bonar. Kita harus dapat memaksimalkan dalam penampilan kesenian,tari-tarian,juga tarik suara(nyanyian ) yang bernuansa budaya Pakpak di PRSU Medan yang akan dilaksanakan tanggal,16/3-2014 .Dan  sebenarnya LKP yang membidangi penampilan budaya.

Namun untuk tahun ini,kelihatannya LKP kurang bersedia sebagai sesion Maker atau sebagai panitia penampilan budaya,jadi terpaksalah dari dinas ini sebagai pelaksna,namun penampilan kebudayaan tetap dari organisasi Pakpak itu sendiri nantinya.Kami tetap mengharapkan masukan dari kepemudaan Pakpak,seperti Komite Nasional Pemuda Pakpak Indonesia(KNPPI), IKPPI,PERPI,PGMP,GEMA Sicike-cike dan organisasi Pakpak lainnya ujar Bonar Butar-butar sewaktu memimpin rapat persiapan untuk penampilan budaya Pakpak di PRSU dari Kabupaten Dairi. (KT)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar