Jumat, 05 April 2013

Mantap Anggota DPRD Dairi :Setelah Selesai Pengsahan R.APBD Dairi T.A.2013 , Langsung Lakukan Bintek ke Jawa Barat



Sebelumnya Ditolak Dan Telah Berkekekuatan Hukum,Tapi Entah Apa Yang Terjadi Diterima Kembali
SIDIKALANG – SIRA :   Setelah Selesai Pengsahan R.APBD Dairi T.A.2013 pada tanggal,23/3-2013 Yang Sebelumnya Ditolak  anggota DPRD Dairi yang terhormat itu, Langsung melakukan Bintek alias jalan-jalan  ke Jawa Barat,kemungkinan sang gembiranya beliau-beliau beserta Pemkab Dairi.
Dimana selama ini Bupati Dairi Jonny Sitohang kelihatannya sudah kwalahan,sehingga hampir seluruh kegiatan di Pemkab Dairi  mau dibuat Peraturan Bupati(Perbub). Tapi begitu lihai dari jajaran Pemkab Dairi,selalu dilakukan lobi-lobi ke DPRD Dairi agar dicabut surat keputusan yang ditolak tersebut,dan bias dijadwal ulan untuk dibahas agar disahkan,ternyata Pemkab berhasil membujuk anggota DPRD Dairi,yang sudah ditolak terpaksa di iyakan kembali.

Sementara anggota DPRD Dairi yang jumlahnya 30 orang ,yang ikut hanya 27 orang termasuk DPRD Dairi yang menolak R.APBD T.A 2013. Adapun yang tidak ikut Bintek ke Jawa barat tersebut yaitu :
Setelah disahkan R.APBD Dairi 2013 melalui rapat paripurna pada tanggal 27/3-2013 baru-baru ini sekitar pikul 23.30 wib diaanggap cacat hukum.
Dimana selama ini para anggota DPRD Dairi telah menolak disahkan yang diketok palu pada tanggal 18 Desember 2012 yang lalu,entah setan apa yang merasuki beliau mereka mensahkan,walaupun Fraksi PDIP yang menolak.

Namun masyarakat telah mempertanyakan kredibilitas Partai yang berlambang kepala banteng(PDIP) itu yang selama ini tidak mau menghadiri sidang walaupun dilakukan penjadwalan ulang ,karena PDIP Dairi ketika itu mengatakan cacat hokum,soalnya sudah ditolak.
Tapi pada tanggal 23/3-2013 itu entah apa yang terjadi bagi mereka,sehingga dihadiri sidang paripurna pembahasan ulang ,dan kehadiran anggota DPRD Dairi yang berasal dari PDIP itu menjadi kourum,walaupun Fraksi PDIP menolak pengsahan itu. Padahal selama ini anggota DPRD Dairi dari PDIP tidak mau menghadiri,sehingga tidak pernah kourum.

Itulah yang disampaikan Sekjend.KNPPI Koting Tumangger,Sm.PAK dalam keterangannya kepada SIRA. Kiita sangat kecewa atas kejadian itu,berarti selama ini kesannya ada tawar menawar yang kurang pas,sehingga selalu tidak mau hadir,tapi pada tanggal,23/3 itu tumben mereka menjadi hadir,ada apa dibalik itu ?...(SR-01)

1 komentar:

  1. kenapa kasus korupsi di Kabupaten Dairi yang sudah dilaporkan dan sudah diperiksa kejatisu tidak pernah tuntas, semuanya lenyap ditelan angin. apa smua ditutup karna tidak cukup bukti atau pejabat pemeriksanya sudah di suap ?

    BalasHapus