Sabtu, 07 Mei 2011

5 Pangkalan Baru Minyak Tanah Bersubsidi Dapat Jatah 55 Ribu Liter

Sidikalang,SIRA :
LIMA (5) Pangkalan baru di buka oleh pengusaha di-5 Kecamatan untuk Kabupaten Dairi mendapat jatah dari lima agen 55 ribu liter perbulan,sesuai dengan jadwal bulan April 20011,supaya masyarakat setempat dapat mengawasi secara ketat oleh masayarakat, terlebih masyarakat lima kecamatan yang baru dibuka tersebut.
Menurut salah satu Kabid Dinas Pertambangan Kabupaten Dairi N.Kaloko ketika ditemui SIRA baru-baru ini dikantornya membenarkan bahwa ada memang pangkalan baru dibuka pengusaha yaitu 5 pangkalan di lima Kecamatan, yaitu lima Agen Minyak Tanah Bersubsidi yaitu seperti Pangkalan UD.Trisal Jalan Perdamean Siempat Nempu Hilir dari agen Karosenie Jaya Mulia mendapat jatah 10 ribu liter, UD Romauli Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu mendapat jatah dari agen Tiur maida 10 ribu liter, UD. Harungguan Jalan Paronggil Desa Berampu mendapat jatah 10 ribu liter dari agen UD. Hasoloan Tampubolon.

Bungani Munthe Lae Parira Kecamatan Lae Parira mendapat jatah 15 ribu liter dari agen UD.Usaha Maju.Edwar Malau Jalan Dolok Sanggul-Sigalingging Parbuluan men-dapat jatah 10 ribu liter.
Adapun jadwal kedatangan minyak tanah kelima pangkalan baru tersebut seperti Pangkalan UD.Trisal jalan perdamean Kecamatan Siempat Nempu Hilir datang minyak kepangkalannya tanggal 14 -4-2011 5000 liter, dan tanggal 28-4-2011 5000 liter,maka jumlah nya 10.000 liter perbulan dari agen CV.Karosenie Jaya Mulia.
UD.Romauli Desa Pangaribuan Kecamatan Siempat Nempu Hulu datang minyak kepangkalannya tanggal 8-4-2011 sebanyak 5000 liter dan tanggal 21-4-2011 5000 jumlahnya 10 ribu liter dari agen Tiur maida perbulan. UD. Harungguan Jalan Paronggil Desa Berampu datang minyaknya kepangkalannya tanggal 19-4-2011 10.000 liter dari agennya UD. Hasoloan Tampubolon.
Bungani Munthe Lae Parira Kecamatan Lae Parira datang minyak tanah ke pang-kalannya tanggal,12-4-2011 10.000 liter dan tanggal 29-4-2011 sebanyak 5000 liter, maka jumlah 15.000 liter perbulan dari agennya UD. Usaha Maju. Sedangkan Edwar Malau Jalan Dolok Sanggul-Sigalingging Parbuluan datang minyak tanah kepangkalannya tanggal,1-4-2011 5000 liter dan tanggal,15-4-2011maka jumlah 10.000 liter dari agennya Sada Arih mendapat jatah 10 ribu liter. Dan kita tetap komit mengawasi mi9nyak tanah bersubsidi ini dengan baik sebut Kaloko dengan merasa yakin.
Sedangkan menurut pantauan SIRA akhir-akhir ini,kepengawasan mengenai penyaluran minyak tanah kesannya sudah amburadul,dan hal ini juga diamini oleh R.Simbolon yang pernah mengadakan aksi di kantor DPRD Dairi,jadi boleh saya katakan bahwa Kadis Pertambangan sudah kehilangan nurani dalam kepengawasan minyak tanah bersubsidi ini.
Dan kenapa saya katakan demikian sebab beberapa kali ke Pertamina UPMS-I Medan dalam masalah minyak tanah berseubsidi itu,langsung pihak Pertamina yaitu Rikki mengatakan Dinas Pertambangan sanagat kuat wewenangnya untuk melakukan tindakan tegas kepada agen dan pang-kalan bila ada kesalahan dilakukan mereka.
Hanya terlebih dahulu harus membuat secara tertulis kepada pihak pertamina,agar pertamina bisa menindak para agen. Dan bila ada kesalahan yang dibuat pangkalan,tentu para agen juga harus membuat surat kepada Dinas pertambangan atau dengan kata lainnya rekomendasi sebut pihak pertamina itu kepada kami ujarnya. Jadi peraturan itu saya lihat cukup bagus,apalagi g kesepekatan perjanjian kerjasama anatara agen dengan Pemerintah Kab.Dairi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Dairi cukup baik bunyi kesepakatan itu jelas Simbolon. (SR-01)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar